Akhir-akhir ini, tempat jual fire alarm terlengkap alias supplier fire alarm Jakarta sedang banyak
dicari. Enggak heran, di permukiman padat penduduk seperti Jakarta, kebakaran yang
terjadi di sebuah rumah memang rawan menyebar ke seluruh permukiman.
Oleh
karena itu, peralatan keamanan seperti tabung pemadam dan fire alarm sudah
sepantasnya menjadi benda wajib ada di rumah-rumah penduduk.
Eits, selain sedia peralatan keamanan, tips menghadapi kebakaran
juga harus kamu pahami. Tentu, apa gunanya alat-alat keamanan yang ada jika
kamu sendiri cuma bisa panik saat menghadapi kebakaran di rumahmu? Khusus
dirangkum buat kamu, berikut adalah 4 tips menghadapi kebakaran di dalam rumah.
Cek, yuk!
1. Enggak perlu panik, tenang dan fokuslah pada keselamatan diri
Percaya deh, panik enggak akan membantu mengatasi sepeser
pun masalah yang sedang kamu hadapi. Bahkan, panik bisa jadi hanya akan
memperburuk keadaan. Jika kebakaran yang tak diinginkan terjadi, kendalikan
dirimu dan jangan panik.
Fokuslah untuk menyelamatkan dirimu dan keluarga serta
orang-orang di dalam rumah. Pokoknya, tenang dan jangan panik, ya.
2. Jika hanya kebakaran kecil,
menanganinya sendiri tak ada salahnya
Meminta pertolongan pada tetangga atau orang-orang
terdekat di rumahmu memang enggak ada salahnya. Namun, jika yang terjadi adalah
kebakaran kecil, kamu bisa kok mengatasinya sendiri. Daripada membuat keributan
dengan berteriak-teriak minta tolong, lebih baik kamu mencoba memanfaatkan tabung
pemadam yang ada di dalam rumahmu.
3. Jangan lupa temukan sumber
api
Nah, jika sudah siap menangani kebakaran sendiri, bersiaplah
untuk mencari sumber apa. Pastikan juga kamu memukannya. Jangan sampai kamu panik
karena ada bagian dari rumahmu yang terbakar, tetapi kamu sendiri tidak tahu
dari mana api berasal.
Pastikan kamu enggak panik ketika mencari sumber api
itu. Lakukan saja dengan tenang dan teliti. Perlu dicatat, sebelum kamu
melanjutkan usahamu, pastikan kamu sudah menemukan jalan untuk keluar untuk
berjaga-jaga kalau usahamu gagal dan api makin besar.
4. Semprotkan pemadam ke
sumber api dengan benar
Jika sumber api sudah ditemukan, saatnya kamu beraksi
dengan alat pemadam. Ambil tabung pemadam di rumahmu dan semprotkan langsung
pada sumber api. Menyemprotkannya pada api bagian atas tidak akan efektif.
Jangan lupa juga untuk sedikit membungkukkan saat
menyemprotkan pemadam ke sumber apa. Sebab, posisi badan tegak akan sangat
berbahaya jika api enggak padam atau malah membesar. Penyemprotan biasanya membutuhkan
waktu paling lama 11 detik. Jadi, kalau api enggak kunjung padam setelah
penyemprotan selama 11 detik itu, segeralah berlari mencari bantuan.
Nah, itulah beberapa hal yang harus kamu lakukan jika
terjadi kebakaran di rumahmu. Semoga bermanfaat!
Post a Comment